Ikan cupang memiliki tiga kelompok yaitu ikan cupang hias, ikan cupang aduan dan ikan cupang alam. Ketigannya memiliki ciri-ciri yang berbeda. Orang awam pun dapat melihat jelas perbedaan dari ketiga kelompok ikan ini.
Bandingkan saja ikan cupang aduan dengan ikan cupang hias. Pada ikan cupang hias moderen, warna dan bentuk tubuh atau sirip lebih indah daripada cupang petarung, selain itu sifat cupang hias lebih jinak daripada cupang adu karena cupang hias tidak dilatih secara mental untuk melakukan petarungan.
Bentuk sirip dan badan cupang laga lebih sederhana, dan terkadang warnanya tidak seramai atau semenarik cupang hias.
Pada artikel ini kita harus selektif memilih ikan cupang aduan, agar mendapatkan bibit yang bagus dan juara dalam kompetisi.
Walaupun saya tidak suka dengan arikel ini karena saya lebih suka memelihara ikan cupang untuk dinikmati keindahannya, dan bukan untuk dibuat bertarung. Karena itu adalah tindakan yang kejam. Orang indonesia selalu mengkaitkan ikan cupang sebagai ikan petarung padahal sebaiknya mengganggap ikan ini adalah ikan hias.
Mengapa orang-orang diluar negeri baik itu pria atau wanita dan segala kalangan menyukai ikan cupang. Karena orang luar negeri menganggap bahwa ikan ini adalah ikan hias dan untuk dinikmati keindahannya.
Bandingkan saja dengan orang di Indonesia, para orang awam lebih menganggap ikan ini adalah ikan aduan dan bukan ikan untuk dinikmati warna dan bentuk tubuhnya.
Bila Anda melihat di IBC (International Betta Congress) sebuah organisasi tingkat dunia yang mengurus berbagai hal tentang ikan cupang mulai dari pengakuan spesies baru, penilaian dalam kompetisi, dll, Anda tidak akan melihat ikan cupang dalam kontes pertarungan, karena mereka tidak mengadakannya. Mereka lebih memilih menilai ikan ini dari sisi keindahannya.
Tapi itu adalah pilihan Anda, Namun saran saya sebaiknya kita memelihara cupang untuk dinikmati kecantikan tubuhnya. Karena alasan hewan untuk bertarung hanya mempertahankan diri atau wilayah dan untuk mencari makan, kita tidak boleh memaksa mereka untuk bertarung.
Kembali ke dalam topik, berikut ini adalah Ciri atau Karakteristik Ikan Cupang Aduan.
1. Memiliki Ring Bibir yang Tebal.Ikan tidak memiliki tangan untuk mencengkram atau memukul lawan, sehingga satu-satunya yang mereka gunakan adalah mulut untuk mencengkram atau melakukan benturan ke badan lawan. Oleh karena itu cupang yang memiliki ring bibir tebal akan sangat terbantu dan dimudahkan dalam memukul lawannya, Bibir tebal diperlukan agar tidak mudah terluka ketika melakukan kuncian antar mulut.
2. Memiliki Gigi Tajam.Gigi yang tajam berguna untuk dapat merusak sirip atau tubuh lawan, jika lawan terluka diharapkan membuat mental cupang lawan menjadi jatuh dan tidak sanggup melakukan pertarungan.
3. Bentuk Tubuh yang Mendukung Pergerakan.Biasannya bentuk tubuh cupang petarung lebih pipih atau silinder. Pipih atau Silinder memiliki keunggulan masing-masing, seperti dikhususkan untuk melakukan pukulan atau lebih unggul dalam menghindar.
4. Mental yang Tangguh.Cupang aduan harus memiliki mental yang tangguh, ini merupakan faktor yang penting, karena mental yang kuat akan membuat presentase kemenangan lebih besar, jangan sampai sekali serang, ikan kita langsung lari ketakutan.
Bandingkan saja ikan cupang aduan dengan ikan cupang hias. Pada ikan cupang hias moderen, warna dan bentuk tubuh atau sirip lebih indah daripada cupang petarung, selain itu sifat cupang hias lebih jinak daripada cupang adu karena cupang hias tidak dilatih secara mental untuk melakukan petarungan.
Bentuk sirip dan badan cupang laga lebih sederhana, dan terkadang warnanya tidak seramai atau semenarik cupang hias.
Pada artikel ini kita harus selektif memilih ikan cupang aduan, agar mendapatkan bibit yang bagus dan juara dalam kompetisi.
Walaupun saya tidak suka dengan arikel ini karena saya lebih suka memelihara ikan cupang untuk dinikmati keindahannya, dan bukan untuk dibuat bertarung. Karena itu adalah tindakan yang kejam. Orang indonesia selalu mengkaitkan ikan cupang sebagai ikan petarung padahal sebaiknya mengganggap ikan ini adalah ikan hias.
Mengapa orang-orang diluar negeri baik itu pria atau wanita dan segala kalangan menyukai ikan cupang. Karena orang luar negeri menganggap bahwa ikan ini adalah ikan hias dan untuk dinikmati keindahannya.
Bandingkan saja dengan orang di Indonesia, para orang awam lebih menganggap ikan ini adalah ikan aduan dan bukan ikan untuk dinikmati warna dan bentuk tubuhnya.
Bila Anda melihat di IBC (International Betta Congress) sebuah organisasi tingkat dunia yang mengurus berbagai hal tentang ikan cupang mulai dari pengakuan spesies baru, penilaian dalam kompetisi, dll, Anda tidak akan melihat ikan cupang dalam kontes pertarungan, karena mereka tidak mengadakannya. Mereka lebih memilih menilai ikan ini dari sisi keindahannya.
Tapi itu adalah pilihan Anda, Namun saran saya sebaiknya kita memelihara cupang untuk dinikmati kecantikan tubuhnya. Karena alasan hewan untuk bertarung hanya mempertahankan diri atau wilayah dan untuk mencari makan, kita tidak boleh memaksa mereka untuk bertarung.
Kembali ke dalam topik, berikut ini adalah Ciri atau Karakteristik Ikan Cupang Aduan.
1. Memiliki Ring Bibir yang Tebal.Ikan tidak memiliki tangan untuk mencengkram atau memukul lawan, sehingga satu-satunya yang mereka gunakan adalah mulut untuk mencengkram atau melakukan benturan ke badan lawan. Oleh karena itu cupang yang memiliki ring bibir tebal akan sangat terbantu dan dimudahkan dalam memukul lawannya, Bibir tebal diperlukan agar tidak mudah terluka ketika melakukan kuncian antar mulut.
2. Memiliki Gigi Tajam.Gigi yang tajam berguna untuk dapat merusak sirip atau tubuh lawan, jika lawan terluka diharapkan membuat mental cupang lawan menjadi jatuh dan tidak sanggup melakukan pertarungan.
3. Bentuk Tubuh yang Mendukung Pergerakan.Biasannya bentuk tubuh cupang petarung lebih pipih atau silinder. Pipih atau Silinder memiliki keunggulan masing-masing, seperti dikhususkan untuk melakukan pukulan atau lebih unggul dalam menghindar.
4. Mental yang Tangguh.Cupang aduan harus memiliki mental yang tangguh, ini merupakan faktor yang penting, karena mental yang kuat akan membuat presentase kemenangan lebih besar, jangan sampai sekali serang, ikan kita langsung lari ketakutan.
Sumber : http://www.ikancupangku.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar