Sabtu, 29 Agustus 2020

Budidaya Ikan Lele - Tingkat Pemula

Panduan budidaya ikan lele
Ikan lele yang telah dikenal secara luas oleh masyarakat Indonesia, merupakan salah satu jenis ikan yang sanggup hidup dalam kepadatan tinggi. Ikan ini memiliki tingkat konversi pakan menjadi bobot tubuh yang baik. Dengan sifat seperti ini, budidaya ikan lele akan sangat menguntungkan bila dilakukan secara intensif.

Akhir-akhir ini, kebutuhan ikan lele meningkat, seiring dengan meningkatnya pertumbuhan penduduk dan permintaan akan ikan lele tersebut. Kebutuhan tersebut akan terus meningkat dengan meningkatnya permintaan akan ikan lele ukuran konsumsi. Seperti yang diketahui ikan lele sering dikonsumsi sebagai makanan sehari-hari masyarakat Indonesia, terutama sebagai lauk bersama nasi. Ikan lele sangat digemari oleh masyarakat, karena banyak mengandung protein sebagai pelengkap asupan gizi yang baik. Komposisi gizi ikan lele meliputi kandungan protein (17,7 %), lemak (4,8 %), mineral (1,2 %), dan air (76 %) (Astawan, 2008).

Berdasarkan data Ditjen Perikanan Budidaya Kementerian Kelautan dan Perikanan, produksi lele 2017 mencapai 1,8 juta ton atau melesat 131,7% dari pencapaian tahun sebelumnya. Angka itu di atas target KKP 1,3 juta ton. Dirjen Perikanan Budidaya KKP Slamet Soebjakto mengatakan produksi lele nasional berada dalam tren kenaikan selama 6 tahun terakhir dengan rata-rata pertumbuhan 38% per tahun.Direktorat Jenderal Perikanan Budidaya

Direktur Jenderal Perikanan Budidaya, Slamet Soebjakto menggambarkan bahwa tren permintaan ikan konsumsi terus mengalami peningkatan, bahkan FAO mencatat pertumbuhan kebutuhan ikan dunia melebihi pertumbuhan populasi penduduk dunia. Oleh karenanya, ini menjadi peluang untuk mendorong peningkatan produksi lele nasional. Oleh karena itu untuk mencapai peluang itu, para pengusaha harus mulai memahami pentingnya teknik budidaya ikan yang baik dan benar.
Cara budidaya ikan lele merupakan salah satu cara yang sangat penting di masa sekarang. Budidaya ikan lele saat ini sudah banyak sekali yang menggunakan metode terbaru dengan baik dan benar. Budidaya lele merupakan kegiatan pemeliharaan pembesaran ikan lele dari yang berukuran kecil (benih) sampai ukuran konsumsi.

Apa saja keuntungan dalam melakukan budidaya lele?
  1. Dараt dibudidayakan dilahan dan sumber air уаng terbatas dеngаn padat tebar tinggi
  2. Teknologi budidaya relatif mudah dikuasai оlеh masyarakat
  3. Pemasarannya relative mudah
  4. Modal usaha dibutuhkan relatif rendah
Berdasarkan keuntungan tersebut, budidaya ikan lele tetap menjadi primadona dalam budidaya ikan air tawar. Ternak lele banyak dilakukan mulai dari kolam tanah, kolam terpal, kolam semen, kolam fiberglass, sedangkan teknologi budidaya juga berkembang pesat dari skala tradisional, semi intensif, intensif hingga sistem bioflok (DJPB, 2013).

Budidaya ikan lele adalah salah satu peluang bisnis menguntungkan yang dapat Anda manfaatkan. Tapi, bagaimana dengan pemula? Apakah bisa?.

Artikel ini akan menuntun anda untuk memulai budidaya ikan lele. Saya membagi 11 langkah ini menjadi 3 bagian
  1. Persiapan Media Air
  2. Penebaran Benih
  3. Masa Budidaya
1. Persiapan Media Air

-Persiapkan Kolam Lele
Hal pertama sebelum memulai bisnis budidaya atau ternak lele adalah menyediakan kolam. Kolam ini dapat berbentuk tanah, terpal maupun semen. Pastikan kolam yang Anda buat memiliki ukuran yang besar sehingga mengurangi risiko ikan lele mati karena kekurangan oksigen.

Sebelum melakukan pengisian kolam, pastikan air yang diisi diberi cukup jarak sehingga ikan lele tidak kepanasan. Persiapan kolam yang dilakukan yaitu pertama mengisi kolam dengan air setinggi maks. 30 cm. Jika yang Anda gunakan adalah kolam dari bahan sintetis seperti terpal, serat atau semen pastikan Anda bersihkan terlebih dahulu menggunakan sabun setelah itu oles media kolam dengan irisan daun pepaya dan singkong agar bau dari media kolam hilang dan biarkan selama 2 hari.

Setelah proses pengisian kolam, Anda juga harus menunggu 5-7 hari. Setelah itu kolam dikuras kembalidan digosok sampai tidak berlendir. Biarkan mengering selama 2 hari. Lalu kolam diisi air setinggi 30 cm dan tambahkan antiseptic untuk kolam ikan sebanyak 1 botol dan biarkan selama 24 jam.

-Penambahan Plankton
Sebelum menebar benih lele ke dalam kolam karena Anda harus menunggu proses pembentukan lumut dan fitoplankton yang dapat menetralkan air kolam agar tidak mudah keruh. Penumbuh plankton ditambahkan sebanyak 1 tutup botol dan biarkan selama 5 hari. Jika plankton sudah tumbuhyang ditandai warna air kehijau – hijauan, tambahkan air sampai mencapai 70 cm.

2. Penebaran Benih

-Pilihlah Benih Unggul
Dalam pemilihan benih pun Anda tidak boleh asal. Anda harus memilih benih lele unggul yang lebih sulit terserang penyakit, sehat, dan lebih besar. Benih ikan lele yang unggul akan lebih gesit dan agresif saat pemberian makan, ukuran lele terlihat sama serta warna sedikit lebih terang.

-Pisahkan Lele Ukuran Besar & Kecil
Ikan lele merupakan jenis ikan kanibal atau suka memakan sesama jenis. Jadi untuk menghindari risiko kematian pada ikan lele, Anda dapat memisahkan ikan lele yang berukuran besar dengan ikan lele yang berukuran kecil. Dengan begitu, Anda tidak perlu khawatir jika ikan lele saling memakan satu sama lain.

-Perhatikan Proses Penebaran Benih
Selain memilih benih ikan lele, sebelum benih ditebar harus dilakukan proses aklimatisasi yang mengacu SNI (01-6484.2-2000). Cara aklimatisasi ini dilakukan dengan menenggelamkan sekaligus wadah/kantong plastik dengan keadaan miring secara hati-hati, perlahan dan bertahap selama 15 menit hingga 30 menit. Tujuan aklimatisasi ini adalah untuk memberi kesempatan benih ikan beradaptasi dengan lingkungan air kolam sedini mungkin lalu biarkan benih keluar dengan sendirinya dari wadah secara bertahap ke kolam budidaya. Kolam untuk benih juga dibuat terpisah. Kolam benih biasanya lebih dangkal daripada kolam ikan lele dewasa. hal ini bertujuan agar benih dapat dengan mudah menjangkau pakan dan pernafasan. Dalam penebaran benih, akan lebih baik jika Anda lakukan di pagi atau sore hari karena waktu tersebut ikan lele cenderung lebih tenang.

-Puasakan benih
Puasakan benih ikan lele selama 24 jam atau hingga benih lele terlihat lincah/sehat. Hal ini dilakukan untuk adaptasi lingkungan baru serta mengosongkan lambung, selama puasa tersebut benih ikan lele akan memakan plankton.

3. Masa Budidaya



-Penyortiran
Tujuan penyortiran : mencapai produksi maksimal, mencegah kanibalisme, mengontrol perkembangan bobot ikan, menjaga agar perolehan pakan seimbang dan meyeragamkan ukuran lele.

Waktu Penyortiran
Tahap I : pada saat lele berumur 15-20 hari
Tahap II : pada saat lele berumur 30-35 hari
Tahap III : pada saat lele berumur 60-65 hari

Idealnya proses penyortiran dilakukan pada pagi hari. Sebelum penyortiran, ikan tidak boleh diberi pakan untuk meghindari stress yang menyebabkan ikan muntah.

Prosedur Penyortiran
Buang sebagian air kolam, kemudian ikan dijaring dan dimasukkan ke bak sortir
Ikan yang di bak sortir dipindahkan ke kolam yang berbeda
Sementara ikan yang lolos dari bak sortir dikembalikan ke kolam pemeliharaan yang semula untuk dipelihara kembali hingga sesuai ukuran yang diharapkan
Setelah penyortiran selesai, pemberian pakan dilakukan minimal 8 jam kemudian.

Atur Kualitas Kolam
Warna air kolam yang baik bagi ikan lele adalah hijau karena lele dapat bertahan hidup di air berlumpur. Warna hijau berarti banyak lumut di sekitar kolam. Air pada kolam ikan lele akan berubah menjadi merah ketika sudah dewasa dan siap panen. Meski ikan lele tidak suka hidup di air jernih, Anda juga tidak boleh memasukkan sembarang air ke dalam kolam karena Anda tidak akan tahu, apakah air tersebut mengandung bakteri atau parasit yang bisa menyebabkan penyakit pada ikan lele.

Perhatikan Kedalaman Kolam
Air pada kolam akan berkurang karena proses penguapan sehingga Anda harus rutin menambahkan air kolam ke posisi normal. Tingkat kolam lele di bulan pertama adalah 20 cm, bulan kedua 40 cm, dan bulan ketiga 80 cm. Usahakan air kolam lele Anda tidak terlalu dangkal karena hanya akan membuat kondisi air dan membuat lele menjadi panas sehingga menyebabkan kematian pada lele.

Anda juga bisa menambahkan tanaman air seperti eceng gondok atau talas ke dalam kolam. Dengan begitu, kolam akan menjadi teduh dan dapat menyerap racun dalam kolam.

Perhatikan Pakan Lele
Cara Pemberian pakan benih awal (umur 3-7 hari) yaitu pakan benih direndam terlebih dahulu di dalam air. Setelah sedikit mengembang baru diberikan kepada ikan (mencegah kembung). Dalam pemberian pakan harus menggunakan takaran yang tepat dan tidak berlebihan. Takaran pemberian pakan berkisar antara 3-5% berat tubuhnya/hari,. Jika setelah 10 menit pakan diberikan namun masih terlihat ada pakan yang berada di permukaan, maka harus segera diambil agar tidak mengendap dan menjadi racun.

Berdasarkan kandungan proteinnya pakan dibagi menjadi tiga kelompok :
  1. Pakan awal atau pakan benih (protein tinggi 38 – 40 %)
  2. Pakan masa pertumbuhan (protein sedang 30 – 33 %)
  3. Pakan akhir masa pertumbuhan (protein rendah < 30%)
Anjuran Pakan Ikan Lele Berdasarkan Umurnya Tersaji Dalam Tabel 2 Berikut :

Tabel 2. Dosis pakan dengan asumsi benih 1000 ekor

Masa BudidayaJenis PakanJumlah Pakan
Pagi
Jumlah Pakan Sore
Hari ke-1 (tebar benih)Tidak diberi pakanTidak diberi pakan
Hari ke-2Tidak diberi pakanTidak diberi pakan
Hari ke-3- 5Pakan Benih75 gr75 gr
Hari ke-6 – 7Pakan Benih150 gr150 gr
Hari ke-8 – 9Pakan Benih200 gr200 gr
Hari ke-10 – 30Pakan Ikan300 gr – 400 gr300 gr – 400 gr
Hari ke-31 – 60Pakan Ikan600 gr – 900 gr600 gr – 900 gr
Hari ke-61 – 75Pakan Ikan Akhir900 gr – 1000 gr900 gr – 1000 gr
Catatan : 150 gr = ½ gelas air mineral kemasan, perhitungan diatas tergantung kondisi ikan
Pagi = 07.00 – 09.00
Sore = 16.00 – 18.00

Tips Tambahan

Pencegahan Hama & Penyakit
Cara Penanganan Penyakit
  • Kuras separuh air kolam, Tambahkan larutan garam dapur (garam 3-4 genggam) lalu larutkan dalam air
  • Isi kembali air kolam maks. 30 cm
  • Tambahkan beberapa lembar daun pepaya yang sudah diremas ke dalam air kolam
  • Perlakuan pada pakan : tumbuk kunyit sebesar ibu jari, lalu diperas. Tambahkan 1 L air, kemudian dicampur dengan 1 kg pellet/pakan. Berikan pada ikan selama sakit
Tips Pencegahan Penyakit Pada Ikan
Amati perubahan tingkah laku ikan (nafsu menurun, bergerombol, kurang lincah, menggantung)
Segera pisahkan jika terdapat lele yang terluka
Segera ambil sisa pakan jika dalam 10 menit pemberian pakan terdapat sisa pakan pada permukaan
Lengkapi kolam dengan saluran pembuangan yang baik

Proses Panen
Ikan lele biasanya sudah dapat dipanen setelah 3 bulan semenjak benih lele disebar. Proses panen ikan lele dapat dapat dilakukan dengan menyortir ikan yang layak dikonsumsi atau telah memiliki ukuran 4-7 ekor per kilogram atau sesuai dengan keinginan pembeli.

Pasca Produksi
Sebelum Anda menebar benih baru, ada baiknya untuk membersihkan kolam untuk mengurangi kotoran atau sisa makanan ikan lele sebelumnya. Dengan membersihkan kolam, Anda juga dapat mengetahui apakah masih ada ikan lele yang tertinggal karena jika masih ada ikan di dalam kolam dan Anda telah menebar benih baru, maka benih lele baru akan habis di makan ikan lele yang siap panen tersebut.

Pemasaran dan Promosi Ikan Lele
Anda dapat menjual dengan harga per kilogram ke warung-warung makanan. Jika kualitas lele Anda sudah baik, Anda akan menjadi pemasok ikan lele terhadap warung-warung makan tersebut. Anda juga dapat mempromosikan hasil budaya ikan lele kepada keluarga, saudara, tetangga dan teman Anda. Gunakan juga digital marketing agar usaha Anda semakin berkembang.

Itulah beberapa tips yang dapat dilakukan sebelum memulai dan saat menjalankan bisnis budidaya ikan lele. Dengan melakukan semua tips di atas dan ketersediaan sumber daya yang cukup, bisnis ikan lele Anda akan lebih mudah berkembang dan membuat omzet bisnis Anda meningkat. Selain melakukan tips di atas, Anda juga tidak boleh melupakan untuk mencatat seluruh keuangan bisnis, mulai dari modal, biaya yang dikeluarkan serta penjualan




Referensi : 
  1. Astawan, M. 2008. Sehat Dengan Hidangan Hewani. Penerbit Swadaya : Depok.
  2. .........., 2020; https://perikanan.pamekasankab.go.id/mari-mengenal-teknik-budidaya-lele-tingkat-dasar.html




1 komentar:

  1. ayo segera bergabung dengan saya di D3W4PK
    hanya dengan minimal deposit 10.000 kalian bisa menangkan uang jutaan rupiah
    ditunggu apa lagi ayo segera bergabung, dan di coba keberuntungannya
    untuk info lebih jelas silahkan di add Whatshapp : +8558778142
    terimakasih ya waktunya ^.^

    BalasHapus