Rabu, 10 Agustus 2016

Tips Budidaya Udang Galah di Kolam Terpal

Hasil gambar untuk Tips Budidaya Udang Galah di Kolam Terpal

Cara budidaya udang galah di kolam terpal sebenarnya tak jauh berbeda dari cara pembudidayaan udang pada kolam tanah atau lainnya. Udang galah pada air tawar mempunyai potensi dengan nilai ekonomi begitu tinggi, entah itu di pasar lokal ataupun di pasar ekspor. Bagi Anda yang tak memiliki lokasi lahan yang cukup untuk membudidayakan udang galah ini, bisa menggunakan teknik budidaya udang galah di kolam terpal melalui media kolam buatan.
Adapun Beberapa Tips Pembudidayaan Udang Galah Melalui Area Kolam Terpal
  • Persiapan KolamPersiapkan kolam terpal untuk budi daya udang galah dengan ketinggian 0-700 meter. Sementara debit air dianjurkan sekitar 0,5 sampai 1 liter/detik dengan luasan kolam sebesar 300-1000 m3. Pada cara budidaya udang galah di kolam terpal ini, Anda harus memperhatikan kualitas air dengan kualifikasi sebagai berikut, menerima paparan sinar matahari cukup, memiliki kandungan oksigen yang terlarut sebesar 5-7 ppm, memiliki kandungan mineral cukup, memiliki temperatur ideal untuk pertumbuhan dan keberlangsungan hidup udang galah, serta mengandung gas CO2 yang cukup (yakni tidak lebih dari 2 ppm).
  • Pemberian PakanTahap cara budidaya udang galah di kolam terpal berikutnya dengan pemberian pakan yang berkualitas karena mempengaruhi hasil panen udang galah yang Anda budidayakan. Pakan yang diberikan tentu harus memiliki kandungan nutrisi cukup, seperti lemak, mineral, vitamin dan karbohidrat. Dengan pemberian pakan yang tepat inilah nantinya udang galah yang dihasilkan pun memiliki kualitas baik yang bisa berdampak pada potensi keuntungan yang didapat.
  • Pencegahan dan Penanganan Penyakit Udang GalahCara budidaya udang galah di kolam terpal yang baik berikutnya adalah dengan melakukan pencegahan penyakit atau hama pada udang galah. Selain itu, pada proses pembesaran udang galah sendiri memerlukan uji kesehatan dengan cara berikut ini:
  • Melalui pengamatan secara visual untuk pemeriksaan apakah terdapat gejala penyakit serta memperhatikan kesempurnaan morfologi pada udang galah yang dibudidayakan.
  • Melalui pengambilan sampel agar diuji kesehatan pada udang galah dengan cara acak dengan banyaknya udang berdasarkan kebutuhan pengamatan secara visual ataupun secara mikroskopik.
  • Melalui pengamatan secara mikroskopik untuk memeriksa ada atau tidaknya patogen-patogen yang terdapat pada udang di laboratorium, seperti terdapatnya virus, bakteri, jamur atau parasit.
Tahap Panen Udang Galah

Cara budidaya udang galah di kolam terpal yang terakhir meliputi tahap panen. Biasanya, udang galah pada air tawar dapat dipanen jika sudah memasuki usia 5-6 bulan pada panen perdana. Dengan demikian, udang dapat dipanen setiap 5 kali dalam 1 tahun. Selain itu, bagi pemula pada panen perdana biasanya akan menghasilkan udang yang dipanen hanya berjumlah sedikit. Tetapi untuk panen berikutnya, hasil dari panen yang di peroleh dapat mencapai hingga 2 kali lipatnya. Kemudian udang galah juga bisa dijual ketika sudah mencapai ukuran sebesar 20 sampai 25 gram per ekornya. Biasanya, ukuran udang yang semakin besar, akan dijual dengan harga yang semakin mahal pula.

Sumber : http://carabudidayaikanlelenilamujair.blogspot.com


Tidak ada komentar:

Posting Komentar