Senin, 19 Juli 2021

Penyakit Ikan - Macrobranchium White Tail

Udang galah (Macrobrachium rosenbergii) memiliki ukuran paling besar dibandingkan jenis udang air tawar lainnya. Udang galah yang mempunyai capit panjang dikenal sebagai baby lobster di Bali, digemari oleh turis mancanegara di daerah wisata pantai.

Minggu, 27 Juni 2021

Penyakit Ikan - Argulosis

Parasit merupakan organisme yang hidup dipermukaan maupun di dalam tubuh hewan yang untuk kelangsungan hidupnya mendapatkan perlindungan dan memperoleh makanannya dari tubuh ikan. Parasit merupakan organisme yang hidup dipermukaan maupun di dalam tubuh hewan yang untuk kelangsungan hidupnya mendapatkan perlindungan dan memperoleh makanan dari inang

Penyakit Ikan - Lernaeasis

Penyakit merupakan gangguan terhadap kesehatan ikan yang dapat disebabkan oleh beberapa hal tertentu yang mengakibatkan rusaknya organ-organ sehingga dapat menimbulkan kematian. Serangan penyakit yang terjadi pada ikan disebabkan terganggunya interaksi antara tiga komponen utama yaitu, ikan, kondisi lingkungan dan organisme penyakit.

Penyakit Ikan - Benediasis

Kata parasit berasal dari bahasa Latin yang terdiri atas dua suku kata, yakni para dan sites. Para berarti di samping (beside=bahasa Inggeris), sedangkan sites berarti makanan (feed=bahasa Inggeris). Parasit adalah suatu organisme hidup atau di dalam organisme hidup lain (yang berbeda spesiesnya) yang selain mendapat perlindungan juga memperoleh makanan untuk kelangsungan hidupnya.

Penyakit Ikan - Monogenea

Parasit Monogenea (cacing) adalah kelompok parasit yang sering disebut sebagai cacing pipih. Parasit Monogenea biasanya ditemukan pada insang, kulit, dan sirip ikan. Ada lebih dari 100 famili Monogenea yang ditemukan pada ikan baik di air tawar maupun air laut. Kebanyakan Monogenea bergerak di permukaan tubuh, memakan lendir permukaan tubuh, dan insang.

Penyakit Ikan - Gyrodactylus

Lingkungan budi daya perikanan merupakan lingkungan yang sesuai untuk tumbuh dan berkembang biaknya organisme yang dibudidayakan, juga merupakan lingkungan yang potensial untuk agen penyakit, seperti parasit. Kata parasit berasal dari bahasa Latin yang terdiri atas dua suku kata, yakni para dan sites. Para berarti di samping (beside=bahasa Inggeris), sedangkan sites berarti makanan (feed=bahasa Inggeris). Parasit adalah suatu organisme hidup atau di dalam organisme hidup lain (yang berbeda spesiesnya) yang selain mendapat perlindungan juga memperoleh makanan untuk kelangsungan hidupnya.

Penyakit Ikan - Dactylogyriasis

Keberhasilan suatu usaha pengembangan ikan tidak terlepas dari masalah penyakit dan parasit ikan. Meskipun jarang terjadi pada kolam-kolam yang terawat dengan baik, wabah penyakit dan parasit yang menyerang ikan dapat menimbulkan kerugian besar bagi petani ikan karena sering menyebabkan kematian ikan secara massal.

Penyakit Ikan - Myxosporeasis

Penyakit Gembil atau Myxosporeasis merupakan salah satu jenis penyakit parasitik yang disebabkan oleh protozoa Myxobolus celebralis, dimana inang devenitivenya adalah semua janis ikan salmonidae kecuali Rainbow trout terutama ikan yang muda (Salmo fario, S. lacurstris, S. iridens, Onchorhynchus kisutch, O. tshawytscha, dan Salvelinus namaycus). M. cerebralis merupakan parasit dari dunia Protozoa, filum Myxozoa, kelas Myxosporea, ordo Bivalvulida, sub ordo Platysporina, famili Myxobolidae dan genus Myxobolus (Myxosoma). Spora parasit berbentuk bulat dengan bagian enterior meruncing, berukuran 10 – 20 µm dan mempunyai dua buah polar kapsul dibagian anterior spora.

Jumat, 18 Juni 2021

Penyakit Ikan - Microsporidiasis

Ikan merupakan salah satu sumber protein hewani yang terjangkau oleh hampir sebagian besar lapisan masyarakat. Selain mengandung banyak asam amino esensial, ikan juga mengandung omega-3, omega-5 dan omega-6 yang berperan dalam mengontrol kadar kolesterol dalam darah serta untuk pertumbuhan otak terutama bagi balita dan anak-anak.

Penyakit Ikan - Fouling Disease

Parasit adalah suatu organisme lebih kecil ruang hidup dan menempel pada tubuh organisme yang lebih besar yang disebut host. Keberadaan parasit dalam tubuh host dapat bersifat sebagai parasit sepenuhnya dan tidak sepenuhnya sebagai parasit. Hal tersebut tergantung dari jumlah, jenis, tingkat kesakitan yang ditimbulkan oleh parasit serta ketahanan tubuh dan nutrisi dalam tubuh host. Hubungan host dan parasit dapat bersifat simbiosis, mutualisme, parasitis, dan parasitosis (Bowmans, 1999).